Bismillah.
Bulan Dzulqa’dah kini sudah berada di pertengahan. Kurang lebih 2 pekan mendatang kita akan memasuki bulan Dzulhijjah. Sebuah bulan istimewa bagi kaum muslimin. Terlebih lagi di dalamnya terdapat 10 hari pertama yang disebut oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam sebagai hari-hari terbaik untuk melakukan amal-amal kebaikan.
Saudaraku yang dirahmati Allah, salah satu amal terbaik yang bisa dilakukan adalah dengan menyebarkan dakwah Islam sesuai kemampuan kita masing-masing. Ya, sebab manusia punya potensi dan kemampuan berbeda-beda dalam melakukan kebaikan. Ada yang memiliki kelebihan harta, maka dia bisa mendukung dakwah dengan donasi atau semacamnya. Ada yang diberi kelapangan waktu dan tenaga maka dia pun bisa berjuang dengan mengelola kegiatan dan membantu program sesuai bidang dan kapasitasnya. Ada pula yang diberi kedudukan dan jabatan maka dia bisa mempermudah jalannya dakwah ini dengan apa yang Allah mudahkan untuknya.
Jadi, membuka ladang-ladang pahala itu sebenarnya bukan perkara yang berat bagi siapa saja yang Allah beri kemudahan dan kesempatan. Oleh sebab itu Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Ada dua nikmat yang banyak orang merugi akibat tidak menggunakannya dengan baik; yaitu kesehatan dan waktu luang.” (HR. Bukhari)
Kita telah mengenal kaidah ilmu sebelum ucapan dan amalan. Sebuah kaidah yang sangat masyhur dan dipegang oleh para ulama dari masa ke masa. Ya, kini dua pekan sebelum Dzulhijjah; itu artinya masih ada waktu bagi kita untuk menyiapkan diri dengan ilmu tentang apa saja yang penting dan wajib kita lakukan menyambut hari-hari yang mulia tersebut.
Yayasan Pendidikan Islam Al-Atsari (YPIA) yang telah diberikan kesempatan oleh Allah untuk mengelola beberapa bentuk kegiatan dakwah dan program pendidikan untuk mahasiswa dan masyarakat umum tentu tidak ingin menyia-nyiakan kesempatan yang sangat berharga. Ada dakwah melalui media sosial, melalui website, tayangan edukasi di channel youtube, artikel buletin, program belajar bahasa arab, program belajar tahsin dan tajwid, program dakwah mahasiswa, pembinaan wisma muslim dan muslimah, pengelolaan program Radio Muslim, kajian keislaman sistematis dalam program Ma’had al-’Ilmi dan lain sebagainya. Yang secara umum ini menjadi agenda tetap dan rutin dilakukan oleh YPIA setiap bulan atau di sepanjang tahunnya.
Bersama ini kami mengajak para muhsinin yang mulia untuk bergabung mendukung gerak langkah YPIA dalam mengelola kegiatan dakwah sunnah ini agar tetap lestari dan terjaga. Tiada yang kita harapkan selain keridhoan Allah dan nikmatnya surga yang Allah janjikan. Karena tidaklah samar bagi kita bahwa setiap rupiah yang didonasikan maka itu akan diberi balasan berlipatganda oleh Rabb penguasa langit dan bumi. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pun bersabda, “Tidak akan berkurang harta hanya gara-gara bersedekah.” (HR. Muslim)
Allah menghancurkan riba dan mengembangkan sedekah dengan pahala yang berlipat ganda. Satu kebaikan minimal dibalas dengan pahala 10 kali lipatnya hingga 700 kali lipat hingga lipatan-lipatan yagn tak terhingga sesuai dengan kondisi hati dan keimanan pelakunya. Ibnul Mubarok rahimahullah berkata, “Betapa banyak amal yang kecil menjadi besar karena niatnya. Dan betapa banyak amal besar berubah menjadi kecil juga karena niatnya.”
Kita pun pernah mendengar bahwa amal yang paling dicintai oleh Allah adalah yang paling langgeng meskipun sedikit. Kita juga diperintahkan untuk berlomba dalam kebaikan serta bersegera menunaikan amal salih sebelum datangnya ajal. Kita juga diperintahkan untuk melindungi diri dari siksa neraka walaupun hanya dengan sedekah separuh butir kurma.
Yuk, dukung bersama dakwah YPIA, salurkan donasi anda melalui pintu-pintu kebaikan yang sudah tersedia. Semoga Allah berikan taufik kepada kita semuanya. Wallahul muwaffiq.
Link untuk berdonasi silahkan buka :
