Pada Ahad, tanggal 28 Mei 2023, Wisma Muslimah YPIA di Yogyakarta menyelenggarakan kajian bulanan yang mengangkat tema “Fikih Shalat, Haid, Istihadhah, & Nifas”. Acara ini berhasil menarik perhatian banyak peserta yang hadir untuk meningkatkan pemahaman mereka tentang fikih dan ibadah.
Kajian ini diadakan di Masjid Pogung Baru (MPB), Blok C No.1 Pogung Baru, Sleman. Masjid yang menjadi tempat pelaksanaan kajian ini memiliki lingkungan yang nyaman dan kondusif untuk belajar dan beribadah.
Acara dimulai pada pukul 13.00 WIB dan berlangsung selama satu setengah jam hingga pukul 14.30 WIB. Ustadz Muhammad Ihsan S.Ud., M.H.I. Peserta yang hadir sangat antusias mendengarkan pemaparan yang mendalam dari Ustadz Muhammad Ihsan S.Ud., M.H.I.
Materi kajian kali ini sangat penting bagi kaum Muslimah, karena membahas tentang fikih shalat, haid, istihadhah, dan nifas. Ustadz Muhammad Ihsan S.Ud., M.H.I. memberikan penjelasan yang jelas dan terperinci mengenai tata cara beribadah yang harus diperhatikan selama periode haid, istihadhah, dan nifas. Peserta kajian mendapatkan wawasan baru dan pemahaman yang lebih baik tentang fikih serta tata cara beribadah yang benar.
Tak hanya itu, untuk mendukung pemahaman peserta, Wisma Muslimah YPIA juga menyediakan ebook yang berisi materi kajian tersebut. Ebook tersebut dapat diakses melalui tautan https://bit.ly/KitabFiqihWM. Dengan begitu, peserta kajian dapat merujuk kembali pada materi yang disampaikan oleh Ustadz Muhammad Ihsan S.Ud., M.H.I. dan memperdalam pengetahuan mereka tentang fikih.
Selain memberikan materi yang berharga, kajian ini juga diselenggarakan secara gratis. Hal ini menunjukkan komitmen Wisma Muslimah YPIA dalam menyediakan kesempatan bagi kaum Muslimah untuk mengembangkan pengetahuan agama mereka. Dengan memberikan akses gratis, Wisma Muslimah YPIA berupaya untuk menciptakan ruang pembelajaran yang inklusif bagi semua kalangan.
Untuk memberikan kesempatan kepada mereka yang tidak dapat menghadiri kajian secara langsung, Wisma Muslimah YPIA menyediakan layanan live streaming. Peserta kajian dapat menyaksikan ulang kajian tersebut melalui tautan live streaming yang tersedia.